Wisata Berkuda ala Koboi di De Ranch Bandung

by - Sabtu, Desember 31, 2016


Sebelumnya, pengalaman berkuda saya yang terakhir adalah di gunung Bromo ketika saya masih SD. Ngga kebayang sudah berapa tahun berlalu sejak saat itu (iyahhh, saya emang uda tuwak, hahaha). Belakangan saya tidak tertarik untuk naik kuda kalau lagi rekreasi, saya sih beranggapan, wisata berkudakan memang buat anak kecil. Coba lihat kalau ada andong lewat, mayoritas pasti isinya anak kecil yang lagi plesiran, kalaupun ada ibu-ibunya, beliau-beliau pastilah sambil menemani anak dan bayi yang ada dalam gendongannya. Apalagi kalau hari Minggu di daerah Cilaki dan Cimanuk area Citarum Bandung, pastilah penunggang-penunggang kuda kebanyakan anak kecil.

Saya kira saya ngga bakal berkuda lagi sampai akhirnya diajak teman untuk mengunjungi De Ranch di daerah Maribaya Bandung. Rencananya sih kami hanya mau bertemu, makan siang, sekedar ngobrol, lho taunya sekalian piknik dadakan juga alias ditantang berkuda! Hihihi.

Tadinya saya malu, takut saingan sama anak kecil yang sedang bergaya ala koboi, namun hasrat untuk eksis memang tiada terbendung. Jadilah saya berkuda juga!

Biayanya Rp 25.000,- untuk satu kali putaran mengelilingi area De Ranch yang ditata bak peternakan sekaligus perkebunan. Kita juga bisa menyewa kostum untuk berkuda seperti rompi kulit dan topi koboi.


Wah, saya jadi malu karena kok tiba-tiba malah jadi ngebet gini ingin berkuda, hahaha. Kuda-kuda di De Ranch cukup besar dan tinggi ukurannya. Saya harus menggunakan undakan setinggi 60 cm untuk bisa menaiki punggung kuda. Yah, sebenarnya kalau kita memang jago berkuda, bisa langsung naik kuda sambil mengaitkan kaki kita ke pelana sih, tapi itu kan butuh teknik. Kalau salah bisa-bisa kita yang terpelanting atau kalau kudanya jengah bisa-bisa kita yang terlempar.

Selama naik kuda mengelilingi area De Ranch, kita tetap dikawal kok jadi tidak dibiarkan sendiri. Namun tetap saja saya deg-degan, karena saat itu kondisi De Ranch habis hujan, sehingga tanah agak gembur dan banyak kubangan, kuda saya jalannya jadi banyak goyangnya, hihihi.

Tapi seru!


Saya sih mau lagi kalau ada yang ngajak. Jadi bisa seru-seruan bareng.



Selain berkuda, ada arena rekreasi lainnya kok, seperti gold mining, yaitu mendulang emas untuk anak-anak. Unik dan bisa untuk anak belajar kotor-kotoran, hehehe. Lalu ada sepeda air yang bisa dicoba dengan pasangan.


Biaya masuk ke De Ranch saat itu masih Rp 10 ribu rupiah, namun nantinya bisa ditukar dengan susu (sama halnya seperti Floating Market dan Farmhouse Lembang, karena pengelolanya sama). Untuk kedai makanannya menyediakan makanan yang umum seperti ayam dan ikan bakar, soto ayam, dan sosis bakar dengan harga yang masih terjangkau.

Teman-temin juga bisa membeli pernak-pernik koboi di De Ranch, koleksinya cukup bervariasi dari topi, rompi, dan tas.

Penasaran? Ditunggu kedatangannya ke Bandung, silakan berburu promo tiket murah dari sekarang, hehehe.

Sampai bertemu di tulisan berikutnya.

You May Also Like

0 komentar

Selamat berkomentar, tinggalkan link pada username. Link yang berada di dalam kolom komentar akan dihapus. (Feel free to comment and put your link on your username ONLY instead comment box area, otherwise deleted).